KENDARI – Pengurus Daerah (PD) Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) angkat bicara terkait pernyataan Ketua DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama.

Dalam pernyataan Haris Pertama menyebutkan jika Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga sebagai Ketua Umum Partai Golkar sebagai pemecahbelah KNPI.

Ketua PD AMPG Sultra, Satria Hadiwinanto Asiku mengatakan, Ketua Umum KNPI Haris Pertama semestinya lebih dewasa dalam menyikapi segala persoalan, lebih bijak, tidak jumawa dan terkesan emosional dan  kekanak-kanakan.

Baca Juga:  Bangun Kekuatan Hadapi Pemilu 2029, PKB Sultra Gelar Konsolidasi

“Ini terkesan melecehkan martabat seorang tokoh  nasional,” kata Satria dalam keterangannya kepada media ini, Kamis (28/7/2022).

Sebagai tokoh pemuda Indonesia, Haris Pertama harusnya dapat menunjukkan sikap teladan dan berfikir lebih logis.

“Saya mengutuk sekaligus menyayangkan adanya pernyatan dari Haris Pertama kepada Ketum Golkar Airlangga Hartarto,” tegas Satria.

Baca Juga:  Dukung Program Ketahanan Pangan, Jaelani Beri Bantuan Alsintan di Kolut

Satria juga mendorong dan mendukung Pimpinan Pusat AMPG untuk melaporkan Haris Pertama.

“Kita mendukung Pimpinan Pusat AMPG untuk melaporkan Haris Pertama ke Polisi,” pungkasnya.

Diketahui dalam video yang tersebar luas di media sosial, Haris Pertama menyebut jika Airlangga sebagai pemecahbelah KNPI.

“Saya ingatkan kepada pemecah belah Komite Nasional Indonesia, calon Presiden odong-odong untuk siap-siap menerima serangan-serangan Ketua Umum KNPI,” ucap Haris dalam potongan video tersebut.