KONAWE SELATAN – Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang banyak tampil wajah-wajah baru khususnya dari kaum muda putra-putri daerah yang akan ikut tampil.

Salah satu sosok muda dan potensial adalah Meiyanti yang maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPRD Konawe Selatan (Konsel) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Meiyanti maju pada daerah pemilihan (dapil) II yang meliputi Kecamatan Andoolo Barat, Angata, Basala, dan Benua dengan nomor urut 2.

Dengan membawa tagline ‘Jelasji’, Meiyanti mengundang masyarakat Konsel untuk berpartisipasi aktif dalam membentuk masa depan daerah terkhusus dapil 2.

Meiyanti menjelaskan dirinya memilih PKS sebagai kendaraan untuk maju di Pileg karena partai tersebut diniali mengusung semangat, visi, dan nilai yang sejalan dengan komitmennya.

Meiyanti yang merupakan seorang tokoh pemuda perempuan dan aktif di berbagai organisasi tentunya punya rekam jejak yang baik untuk Konsel.

Sebelum Meiyanti terjun di dunia politik, dirinya aktif dalam pemberdayaan perempuan UMKM Indonesia bidang fashion dan pengurus KNPI Konsel sekaligus menjabat Sekertaris Komunitas Seni Budaya Tolaki Sulawesi Tenggara.

Baca Juga:  MK Tolak Gugatan Tina-Ihsan soal Hasil Pilgub Sultra, Ini Alasannya

Dalam wawancara eksklusif, Meiyanti, S.IP mengatakan bahwa tagline yang digaungkan kepada masyarakat itu untuk membuktikan bahwa caleg milenial yang mewakili pemuda berjuang untuk mendorong pertumbuhan UMKM.

“Saya sebagai caleg milenial menyadari bahwa permasalahan hari ini adanya tantangan bonus demografi karena kita ketahui konsel memiliki kelompok usia produktif yang jumlahnya sangat besar,” kata meiyanti, Selasa (12/12/2023).

“Bonus demografi tersebut bisa saja menjadi peluang dan bisa saja menjadi masalah, kalau kelompok usia produktif memiliki ruang untuk mengapresiasikan dirinya sehingga menjadi generasi produktif. Yang menjadi masalah jika kondisi-kondisi bonus demografi tersebut tidak di barengi dengan ruang yang cukup bagi mengapresiasikan dirinya,” lanjutnya.

Meiyanti menjelaskan dengan majunya sebegai caleg yang mewakili pemuda dan unsur perempuanan ini menjadi modal besar dia untuk membangkitkan semangat dan mendorong visi misi pemuda dalam hal UMKM.

“Mengapa harus mendorong umkm karena jumlah usia produktif pada kondisi bonus demografi belum tentu terserap pada peluang kerja yang ada di konawe selatan itu salah satu upaya saya untuk meningkatkan produktivitas pemuda dan juga menyelesaikan persoalan yang timbul dengan adanya bonus demokrasi yang dimana kita bisa membuka ruang bagi pemuda,” papar Meiyanti.

Baca Juga:  DKPP Tetap Periksa Anggota Bawaslu Konawe Meski Aduan Dicabut, Ini Alasannya

Meiyanti menandaskan sebagai orang yang pernah menjadi pengurus KNPI dan juga pengurus PP UMI wilayah Sultra, dirinya berkomitmen untuk mendorong produktivitas kelompok pemuda.

“Maka sebagai anggota legislatif jika nantinya terpilih saya akan memaksimalkan fungsi legislasi, fungsi budgeting, dan fungsi kontrol untuk mendorong pertumbuhan UMKM bagi kelompok milenial,” jelasnya.

Lebih lanjut, wanita yang akrab disapa, Tina Momi ini mengungkapkan dalam menjalankan fungsi sebagai anggota legislatif nantinya, dia juga akan memastikan seluruh fungsi tersebut dijalankan dengan prinsip pro gender artinya kebijakan atau anggaran yang dikeluarkan pemerintah sedapat mungkin memprioritaskan kelompok pemuda dan utamanya perempuan.

“Kehadiran saya sebagai caleg pada Pemilu 2024 ini untuk memastikan bahwa pemuda bukan lagi sebagai penyumbang suara di momen politik tetapi harus betul-betul menjadi subjek atas pembangunan Konawe Selatan,” tutup Meiyanti.

**