Menjelajahi Keindahan 2 Desa Wisata di Sulawesi Tenggara Peraih ADWI 2022

Desa Wisata Limbo Wolio

Desa Wisata Limbo Wolio ini secara geografis terletak di dalam kawasan Benteng Keraton Buton di Kelurahan Melai, Kecamatan Murhum, Kota Baubau.

Nama Limbo Wolio yang diberikan kepada Desa Wisata Limbo Wolio atau Kelurahan Melai arti sejarah tersendiri.

Eksistensi Kelurahan Melai di mana Benteng Keraton Buton berada tidaklah terbentuk secara tiba-tiba. Secara tradisional, kawasan ini bernama Wolio yang merupakan pusat kerajaan dan Kesultanan Buton. Karena itu, kawasan yang secara administratif sekarang ini disebut Kelurahan Melai telah menapaki proses panjang sejarah setua riwayat Wolio itu sendiri. Dalam sejumlah sumber disebutkan bahwa Wolio, sebagai nama kawasan pusat kerajaan dan Kesultanan Buton, berasal berasa dari kata welia yang berarti “menebas” (Zahari, 1977).

Hal lainnya, Desa Wisata Limbo Wolio seluas 42 hektar dengan jumlah penduduk sebesar 2.223 jiwa ini masih menjaga kebudayaan dan keasrian Benteng Keraton Buton di sepanjang sejarahnya hingga masih berdiri kokoh sampai saat ini sebagai benteng terluas di dunia.

Berdasarkan arah pengembangan wisata dengan konsep Community Base Tourism, Desa Wisata Limbo Wolio di Kota Baubau ini berhasil menyabet anugerah ADWI 2022 untuk kategori toilet umum.

Nah, itulah 2 desa wisata di Sulawesi Tenggara yang karena keindahan dan keunikannya mampu meraih penghargaan ADWI 2022. Ayo ke Sulawesi Tenggara.