KENDARI – Terkait aksi protes warga Kecamatan Mowila dan Landono Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) yang berujung pemblokiran jalan rusak yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Anggota DPRD Sultra, Sudirman memastikan bahwa infrastruktur jalan tersebut akan segera dilakukan perbaikan dalam waktu dekat.

Imenk -sapan akrab Sudirman- menyebut pihaknya tetap mengawal perbaikan jalan rusak di sejumlah daerah, salah satunya adalah kawasan jalan di Ambaipua ke Motaha.

Lebih lanjut, Sudirman menjelaskan, Pemprov Sultra telah mengalokasikan anggaran di tahun 2022 ini sebanyak Rp12,7 miliar, untuk perbaikan jalan Ambaipua-Motaha dan Motaha-Lambuya.

Baca Juga:  KPU Sultra Tetapkan Andi Sumangerukka-Hugua sebagai Gubernur dan Wagub Terpilih

Selain itu, lanjut dia, untuk jalan yang menghubungkan Ambaipua dan Motaha, total alokasi anggaranya senilai Rp6,3miliar. Dan sudah selesai dikerjakan dari Tugu Motaha menuju Kecamatan Landono.

“Sedangkan untuk jalur Motaha ke Lambuya dialokasikan anggaran sebanyak Rp3,27 miliar,” jelas Imenk.

Selain itu, Pemprov Sultra juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,1 miliar pada anggaran perubahan tahun ini, untuk perbaikan jalan rusak di Landono yang saat ini diblokir oleh warga setempat.

“Sudah ada pemenangnya dan akan segera dikerjakan. Mungkin menunggu cuaca cerah,” ujar politisi PKS itu

Wakil Ketua Komisi IV ini menjelaskan, bahwa DPRD dan Pemprov Sultra tidak mengabaikan kebutuhan infrastruktur dasar masyarakat.

Baca Juga:  Cuaca Sultra 13 Maret 2025, Waspada Hujan Disertai Guntur di Wilayah Ini

Sehingga tidak benar jika ada isu yang berkembang soal tak ada alokasi anggaran untuk perbaikan jalan di Konsel.

Hanya saja, lanjut Imenk, untuk memuluskan kondisi jalan di daerah tersebut membutuhkan anggaran sebesar Rp50 miliar.

“Di anggaran tahun 2023, kita akan mengupayakan untuk poros Motaha-Lambuya itu sampai dianggaran Rp15 miliar,” ungkapnya.

“Jadi, kalau bilang kita tidak mengalokasikan anggaran di tahun 2022 itu salah. Ada, hanya memang tidak mencakupi semuanya,” pungkasnya. ***