BOMBANA – Bupati Bombana, Burhanuddin mendorong pembangunan Bank Darah di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Pembangunan Bank Darah ini, kata Burhanuddin, sebagai bagian dari upaya penguatan layanan kesehatan dan program kemanusiaan di Bombana.

Pernyataan itu disampaikan saat memberikan sambutan dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) III Palang Merah Indonesia (PMI) Bombana di Pendopo Rumah Jabatan Bupati, Sabtu (13/12/2025).

Mantan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sultra ini menilai keberadaan Bank Darah sangat krusial untuk memastikan ketersediaan darah yang cepat, aman, dan terkelola dengan baik.

Baca Juga:  PT TBS Salurkan Kompensasi Jalan Hauling Tahap II di Kabaena Selatan

Hal ini juga menjadi upaya memperkuat peran PMI Bombana agar lebih responsif, tidak hanya saat kondisi darurat tetapi juga secara sistemik.

“Kita ingin PMI Bombana tidak hanya responsif saat kondisi darurat, tetapi juga kuat secara sistem. Pembangunan bank darah menjadi komitmen kami, agar kebutuhan darah masyarakat dapat terpenuhi dengan baik,” ujar Burhanuddin.

Selain itu, Bupati juga menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap penguatan peran PMI di Bombana.

Baca Juga:  Kejari Didesak Usut Robohnya Bendungan Irigasi di Desa Raurau Bombana

Menurutnya, keikhlasan dan kepedulian menjadi fondasi utama agar misi kemanusiaan organisasi ini dapat berjalan optimal di tengah masyarakat.

“PMI ini bukan organisasi biasa. Yang dibutuhkan adalah keikhlasan dan empati. Jika nilai itu terjaga, maka misi kemanusiaan akan berjalan dengan baik,” jelasnya.

Untuk informasi, dalam Muskab III PMI Bombana itu, Fatmawati Kasim Marewa terpilih aklamasi sebagai Ketua PMI Bombana periode 2025–2030.

 

**