MUNA BARAT – Pemkab Muna Barat (Mubar) menyiapkan subsidi anggaran Rp 1 miliar untuk kembali mengaktifkan rute penerbangan Bandara Sugimanuru, Mubar – Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar.

Hal tersebut disampaikan Bupati Mubar, La Ode Darwin bahwa subsidi tersebut menjadi bentuk komitmen pemda dengan Maskapai Sriwijaya Air

agar Bandara Sugimanuru bisa kembali aktif melayani penerbangan.

“Kami sudah siapkan subsidi kurang lebih sekitar Rp1 miliar, sesuai permintaan dari pihak Sriwijaya Air,” kata La Ode Darwin beberapa waktu lalu.

Baca Juga:  Diduga Sengaja Dibakar, Polisi Masih Dalami Kasus Kebakaran Rumah di Mubar

Dijelaskan Darwin, saat ini kerjasama dengan Maskapai Sriwijaya Air masih dalam proses dan Pemkab Mubar siap mendukung pemberian subsidi tersebut.

Dengan subsidi tersebut, harga tiket pesawat Sriwijaya Air untuk rute penerbangan Bandara Sugimanuru – Bandara Sultan Hasanuddin diperkirakan sekitar Rp 799.000.

“Penerbangan Sriwijaya Air di Bandara Sugimanuru sedang dalam proses. Kami juga akan kembali melakukan pertemuan dengan pihak Sriwijaya Air,” katanya.

Baca Juga:  Sinergi Pemkab Mubar-Jaelani Dorong Sektor Pertanian dengan Distribusi Benih hingga Alsintan

Diketahui, Bandara Sugimanuru yang berada di Kusambi, Muna Barat ini dibangun sejak 2010, memiliki panjang landasan 1.400 meter dan lebar landasan 30 meter.

Awalnya layanan Bandara Sugimanuru ini dilayani oleh Maskapai Wings Air dengan tujuan Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar.

 

**