Pembangunan Asrama Mahasiswa Mubar di Kendari Digenjot, Ditarget Rampung 2024
KENDARI – Pemkab Muna Barat (Mubar) memastikan pembangunan gedung asrama mahasiswa di Kota Kendari akan terealisasi tahun 2023 ini.
Belum lama ini, Pj Bupati Mubar, Bahri menjelaskan pembangunan asrama mahasiswa tersebut proses perencanaan telah selesai dilakukan.
Setelah proses perencanaan, pihaknya memastikan tinggal melakukan proses pekerjaan fisik dan pembangunan gedung asrama yang berlokasi di Kelurahan Kambu itu.
Bahri menambahkan Pemkab Mubar telah menganggarkan Rp1 milyar di APBD induk tahun 2023 untuk gedung asrama mahasiswa Mubar tersebut.
Anggaran itu bakal digunakan untuk pembangunan dasar, pematangan lahan dan sebagainya.
Pembangunan asrama kata Bahri, sebagai bentuk dukungan Pemkab pada dunia pendidikan dengan tujuan mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Sehingga proses pembangunannya akan terus digenjot dan ditargetkan tuntas pada tahun 2024 mendatang.
Asrama tersebut terdiri dari dua gedung dan ditambah satu gedung untuk pengelola asrama yang ditunjuk oleh Pemkab Mubar.
Selain asrama mahasiswa, Pemda Mubar juga menyiapkan program beasiswa bagi mahasiswa berprestasi pada jenjang perguruan tinggi baik Strata satu (S1) maupun Strata Dua (S2), yang juga program itu rencananya akan direalisasikan pada tahun ini.
Mengenai program beasiswa, Pemda Mubar telah mengumumkan syarat khusus bagi penerimannya. Dimana program beasiswa ini dibagi menjadi dua kategori yakni jalur prestasi dan jalur keagamaan, jalur prestasi dengan melihat IPK minimal 3,70 ke atas dan jalur keagamaan bagi para penghafal Al- Qur’an.
Dua program pengembangan pendidikan yang bertujuan membentuk SDM unggul, berintegritas, kompeten dan berdaya saing serta diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia itu diapresiasi sejumlah pelajar tingkat SMA di Mubar.
Salim salah satu pelajar SMA di Mubar mendukung program Pemda tersebut.
Kata dia, dirinya sempat pesisimis untuk melanjutkan pendidikan diperguruan tinggi bila lulus SMA nanti, penyebabnya tak lain mahalnya biaya kamar kost dan biaya pendidikan menjadi faktor kekhawatiran utamannya.
“Awalnya saya tidak berpikiran untuk melanjutkan kuliah karena terkendala biaya, niat saya tamat SMA saja cukup, namun dengan adanya program beasiswa serta gedung asrama yang akan dibangun ini membuka harapan saya untuk melanjutkan pendidikan bila lulus SMA nanti, harus semangat sekarang,” kata Salim.
Senada, Hedrik yang juga pelajar kelas tiga SMA menuturkan bila tempat tinggal gratis dan beasiswa bila kuliah nanti merupakan impiannya.
“Target saya kalau kuliah memang beasiswa agar orang tua bisa terbantu, sangat bersyukur adanya program beasiswa ini, apalagi ada gedung asrama mahasiswa yang akan dibangun Pemda, keinginanku memang kuliah, makanya saat ini fokus belajar agar lulus SMA dulu,” ucapnya.
Sementara itu, Pemuda Mubar, Ahmad mengapresisi langkah Pj Bahri dalam memenuhi harapan dan keinginan masyarakat dan mahasiswa di Mubar, menurutnya, asrama dan beasiswa merupakan hal yang paling dinanti oleh mahasiswa yang berasal dari Mubar.
“Salut sama Pak Bupati dengan program-programnya, apalagi sangat peduli pada dunia pendidikan,” ucap Ahmad yang juga mantan Ketua HMJ di UHO itu. **
Tinggalkan Balasan